Artikel terbaru Like/Subscribe untuk ikuti Jejakbagus.com

Mak Bejunduk Jagone Pilkades Dadi

7 calon kepala desa Miagan

suasana Pilkades

Sahabat Hari rabu, 27 November kemarin adalah momen spesial untuk seluruh desa di Kabupaten Jombang, karena terdapat pelaksanaan pemilihan kepala desa secara serentak.

Saatnya perubahan, mari berjuang menjadi lebih baik, ayo bangun deso sing makmur lan tentrem, itu adalah beberapa tagline dari para calon kepala desa dalam menarik simpati & massa kepadanya.

Sahabat, hampir semua pelaksanaan pilkades di seluruh desa di banjiri para pemilih & berharap calonnya menang, tak terkecuali di desa penulis, Miagan kecamatan Mojoagung. Di desa Miagan termasuk cukup fenomenal karena yang mendaftar menjadi orang nomor satu didesa penulis ini terdapat 7 calon, yang semuanya berasal profesi berbeda – beda. 7 calon ini merupakan rekor terbanyak di kecamatan Mojoagung (karena antusiasnya ingin memajukan desa).

Sahabat untuk memenangkan PILKADES segala cara bisa dilakukan oleh calon dan timsuksesnya masing-masing, mulai dari yang rasional hingga irasional. Untuk urusan rasional & irasional kita bahas dibelakang aja ya (^_^). Salah satu yang memberikan nilai tambah calon adalah sebuah Visi Misi. Visi Misi para calon KADES ini cukup kreatif, dimulai dengan menebar janji kalau terpilih menjadi kepala desa maka setiap RT diberi 500.000 per tahun, ada yang seluruh ganjaran (sawah) akan diserahkan kepada desa dibuat tambahan kas desa yang dikelola LPMD, ada yang siap melayani hingga 24 jam tanpa biaya (waaww mengalahkan warnet ini), sampai ada yang mengusulkan Nikah gratis karena calonnya Mudin. (hehehe waktu penyampaian visi misi sepontan membuat tertawa satu ruangan).

Pelaksanaan pilkadespun digebyar serentak, acara dilaksanakan pukul 7.00 sd 13.00 wib. Para panitia dengan baju batiknya elegan nan ramah sudah siap melayani masyarakat dalam mengeluarkan hak suaranya. Para Manten (sebutan calon kepala desa) sudah asyik duduk diatas panggung dengan style terlihat gagah memakai jaz. Satu persatu pemilih mulai berdatangan, hingga beberapa menit kemudian berbondong-bondonglah pemilih mengantri demi memenangkan calonnya, suasana kebersamaan & guyub terlihat menyenangkan saat itu.

Sahabat Jumlah pemilih di desa Miagan ini untuk Pilkades sekitar 2.763, seperti desa lainnya warga cukup antusias dalam memilih, tak sedikit pula para cocok (tim sukses) yang menjemput pemilih dengan kereta kelinci, gurauan antar cocok saling bersambutan, terlihat beberapa wajah di pojok dan pinggiran jalan terlihat cemas memikirkan calonnya masing-masing.

Saatnya perhitungan telah dimulai :

Dibukalah kotak suara dan dilihat oleh saksi dari semua calon, suasana hening mulai terasa, dag dig dug dan senyum berada di hati para manten dan para tim sukses yang menyaksikan....

Perhitungan dimulai dengan suara lantang dari ketua panitia pilkades...

Nomor 5 sah, nomor 4 sah dan seterusnya (suara ketua panitia pilkades)

Terlihat di pojok lapangan sekelompok timsukses berkumpul sambil menghitung manual sendiri, ibu-ibu dan anak-anak ikut antusias mendengarnya...

Tak terasa sudah 500 suara di tulis di sebutkan.... beberapa calon yang merasa kalah, langsung mengundurkan diri dan memilih untuk pulang dengan menggeleng-gelengkan kepalanya. Pemungutan suara terus berjalan tetapi perbandingan yang mencolok sudah mulai terlihat, tim sukses sudah mulai bisa menebak & menerka yang menang, tim sukses dari kelompok no 5 bahkan sambil berbisik-bisik untuk mempersiapkan kuda dibuat mengarak mantennya keliling desa..

Begitu pukul 15.30 wib sore tiba, yang duduk dipanggung menyisakan satu calon, calon lainnya sudah meninggalkan lokasi TPS karena merasa tidak mampu untuk mengejar ketertinggalan suaranya, begitu juga pendukungnya. Hingga berakhirlah penghitungan suara saat itu dan terlihat mencolok memang sulit dikejar pasangan nomor 5 ini.

Berikut hasil pemungutan suara desa Miagan :
1. mas Antok BS 1.019 suara, 2. Pak Polo Supardi 522 suara, 3.mas Purnomo 363 suara, 4. Pak Budiyono 114 suara, 5. Pak Mudin 69 suara, 6. Mbak Choirijah 43 suara, 7. Pak Slamet R 15 suara.

Melihat hasil ini tim sukses mas Antok BS langsung serentak bilang Alhamdulillah, diikuti para loyalis pendukungnya mengarak mas Antok BS mengelilingi desa dengan menggunakan kuda plus di kawal dengan Polisi. Walau sedikit gerimis tidak membuat terganggu tetapi justru terasa gembira karena perjuangan mereka berhasil, hingga seleseilah pengarakan pukul 17.30 wib karena maghrib akan tiba.

Bersantai dulu supaya para pasangan tidak gerogi
Sahabat ada catatan kecil yang bisa kita jadikan pelajaran bersama

Pertama : ternyata untuk menjadi pemenang dibutuhkan proses, tiada yang instan diperlukan persiapan. Dari sini Mas Antok sudah mengawali membuat tim sukses 6 bulan sebelum pelaksanaan dengan mengambil disetiap masing-masing RT disaat calon yang lain diam. Hal inilah yang membuat dukungan ada dari semua kalangan mulai dari tokoh masyarakat, jemaah tahlil, arisan RT sampai Karang Taruna.

Kedua : iya iya iya sudah menjadi rahasia umum, semuanya tidak hanya memakai ucapan terimakasih plus amplop sebagai timbal balik telah memilih dirinya. Mungkin hal ini jugalah yang membuat PILKADES lebih diminati dari pada PILKADA dan PILGUB. Tetapi pengalaman membuktikan memiliki uang banyak tanpa timsukses yang solid ternyata sama dengan buang-buang uang, hal ini terbukti 5 tahun lalu pemenang didesa ini justru tiada memakai uang tetapi kekuatan pencitraan dan silaturahim. (luar biasa bukan)

Ketiga : Sahabat, ada yang unik pada malam H-1 sebelum pencoblosan, seperti yang saya sampaikan di awal bahwa untuk menang disini juga ada klenik juga, ada calon dan tim sukses yang menyebar garam ke ujung jalan –jalan, memasang dupa diperpojokan, menggunakan puntung rokok untuk semacam dupa juga dan hal-hal lainnya. Aneh tapi ini nyatanya ... makanya malam sebelum coblosan orang-orang mengawal ketat lokasi pencoblosan.

Keempat : ya disini setiap calon sudah legowo bahwa dirinya kalah, setiap pertandingan pasti ada yang menang dan kalah, tapi disinilah pembelajaran para calon kepala desa dan tim pendukungnya untuk ikhlas walau itu cukup berat dan meyakitkan.

Kelima : hehehe penjual yang laris manis saat pelaksanaan pilkades adalah penjual Balon dan pentol (karena banyak anak kecil, setiap momen pasti ada peluang).

Sahabat siapapun calonnya, menang kalah itulah pembelajaran kita dalam kehidupan, kehidupan ini penuh persaingan. Siapa yang alergi dengan persaingan maka ia akan tertinggal dengan perubahan zaman.

Semoga sukses....terimakasih sudah membaca

Salam meraih prestasi, tidak berhasil didunia,
Carilah prestasi di hadapan ALLAH



Gerakan Menyantuni Janda Sepuh Dhuafa ( GM – JSD )

“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya dijalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan kelipatan yang banyak, dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan”. (QS. Al-Baqarah: 245)

Sahabat jika pada hari ini ada diantara kita yang mengalami masalah yang cukup berat, solusi yang tak kunjung tiba, perekonomian keluarga yang serba berkekurangan, Allah memberikan solusi dengan cara BERSEDEKAH sesuai dalil yang diatas (dengan ketentuan yang berlaku).

Sahabat, penulis sekarang tidak menerangkan khusus tentang BAB SEDEKAH tetapi lebih ingin mengajak pembaca budiman yang tak sengaja kesasar ditulisan ini untuk selalu semangat berbagi dengan sesama. (manfaat baca bab: sedekah).

Seorang peneliti Dr. Stephen Post di bukunya menyimpulkan, "Sifat dermawan itu menyehatkan dan memanjangkan umur. Bahkan dua kali lebih menyehatkan daripada aspirin”, subhanalloh.... pantas banyak kejadian orang-orang yang rajin bersedekah sangat jarang terkena penyakit, nggak percaya buktikan saja sendiri ( ^_^ ).

Terinspirasi dari teman-teman seperjuangan, penulis mengajak para sahabat untuk melakukan “Gerakan Menyantuni Janda Sepuh Dhuafa” ( GM-JSD ). Ini bukan suatu lembaga tapi sebuah tagline saja bahwa dengan gerakan ini diharapkan setiap pribadi nantinya akan bersemangat bersedekah untuk para Janda Sepuh Dhuafa didaerah nya masing-masing.


Alhamdulillah, dengan adanya gerakan semacam ini setelah berbagi ternyata penulis merasa dipermudah dalam kehidupan ini. Uang kita memang berkurang tetapi sesungguhnya Allah akan membalas dengan rezki lain yang lebih baik dan kita tidak tahu sebelumnya (cocok seperti kebutuhan kita). Ya untuk mengawalinya cukup dengan menyisihkan sebagian pemasukan kita lalu dibagikan ke para Janda Sepuh Dhuafa di sekitar kita, bayangkan saja kalau ternyata hal ini di lakukan serentak bersama-sama di tempat berbeda pasti menjadi luar biasa. (wow ini keren)

Hidup sekali di dunia, mari ambil sejarah untuk kehidupan terbaik di dunia dan bekal di akhirat.

Ada cerita lucu saat menyantuni janda sepuh bernama mbah Ratemi yang berumur 79 tahun dengan tim, kurang lebih seperti ini :

Pak Am : assalamualaikum wrwb..mbah Ratemi.. (mbah Ratemi yang berumur 79 tahun ini terlihat ceria, sumringah bangun dari tempat tidur yang terbuat dari bambu lama)
Pak Am : pun mbah ten mriku mawon...
Mbah Ratemi : walaikumslam wrwb... enggeh monggo nak pinarak... (pak Am duduk dikursi dan BS duduk disebelah mbah ratemi di tempat tidur)

Pak Am : mbah ratemi pripun Lujeng panjenengan...
Mbah Ratemi : alhamdulillah sae nak, wonten nopo nak...

Pak Am : niku mbah kula kalih rencang kulo mas BS alhamdulillah wonten rezki, nah niki bade berbagi ten panjenengan...diterami nggeh...
Mbah Ratemi : ya Allah...matursuwun sanget nggeh nak..

Pak Am : nggeh kaleh nyuwun-nyuwun pandungone nggeh mbah
Mbah Ratemi : nggeh nak di dungaaken nopo niki...

Pak Am : nggeh didungaaken tambah sukses nyambut damele, sukses hajate lan mas BS ketemu jodohe ingkang sholeha (glodak...hehehe pak Am tidak konfirmasi dulu tapi ya senang namanya didoakan)
Mbah Ratemi : lo dereng ta nak...yaknopo nek karo aku ae la mbah lak gak duwe bojo... sambil bercanda (suasana saat itu langsung pecah hahahaha) , iyo nak tak dongakno sukses sembarange nggeh lan ketemu jodohe... wes nak ganteng kok, mugo-mugo ndang ketemu...

Pak Am & BS : amiiin, nggeh pun mbah kulo kalih mas BS pareng rumiyen...assalamualaikum
Mbah Ratemi : nggeh nak, walaikumsalam wrwb

Sahabat inilah sedikit cerita tentang penyerahan santunan kepada Janda Sepuh Dhuafa (alhamdulillah sudah ada 20 JSD yang telah kami santuni untuk mengawali program kita dengan swadaya sendiri), semoga pembaca termotivasi untuk berbagi dengan sesama lainnya disekitar sahabat...

salam perjuangan,
meraih prestasi di hadapan Allah

Anakku Inspirasiku

Ungkapan seorang ayah terhadap Anaknya...


Anakku....
Begitu banyak pengalaman kulalui
Tapi keindahan ini hadir saat melihat senyummu
Begitu banyak masalah menimpaku
Tak sedikitpun membuatku ragu saat ingat doamu

Anakku...
Kau seolah berikan aku kekuatan
Tuk menjalani hidup yang fana ini
Kau tumbuhkan semangatku
Tuk mengarungi perjuangan meraih mimpi
Kau buat hidup ayah menjadi lebih terarah
Kau bagai pelita yang menerangi perjalanan ayah
Menjadikan yg gelap kembali cerah
Membuat yang sulit menjadi mudah

Anakku...
Mungkin saat ini ayah belum bisa menjadi yang terbaik
Mungkin ayah belum sempurna bagimu
Mungkin ayah jarang memperhatikanmu
Atau bahkan sering membuatmu bersedih

Maafkanlah ayahmu ini nak...
Jiwa & Tubuh ayah ini akan berjuang dengan kasih
Hingga melihatmu berhasil

Anakku...
Ayah bersyukur karena memiliki anak sepertimu
Kau telah menginspirasi ayah selama ini
Kau membuat ayah terus melantunkan ayat-ayat suci Alquran
Hingga membawa kedamaian ke semerbak hati
Tetesan air mata ini turun mengiringi doa ayah
Saat berterima kasih pada sang pencipta karna diberi anak terbaik sepertimu

Anakku...
Ayah bangga padamu...
Engkau sekarang menjadi perempuan sederhana dan dewasa
Engkau memilih diam & menghindar daripada menyakiti sahabatmu
Walau ayah mengerti sebenarnya engkau tidak salah

Anakku...
Maafkan ayah bila suatu saat nanti ada ketidak samaan pikiran
Ayah mengerti engkau telah banyak belajar di berbagai tempat
Ayah memahami dirimu telah menjadi perempuan dewasa
Yang lebih pandai dan bijaksana

Anakku...
Bagi ayah sudah cukup melihat engkau bahagia
Sudah cukup melihat engkau tertawa
Tapi apa Allah akan senang melihat ini semua???
Apa ayah akan pantas saat bertemu dengan Nabi Muhammad???

Ayah harus menjadi lebih berguna lagi
Ayah harus banyak menebar manfaat kepada sesama
Maafkan ayah nak seandainya disibukkan pekerjaan ayah
Maafkan ayah nak seandainya disibukkan dengan kegiatan sosial
Ayah ingin keluarga kita penuh berkah dari sang kuasa

Anakku...
Kehidupan ini terus berputar
Perubahan tak akan berhenti
Teruslah berkarya anakku
Jangan kau hentikan penamu,
teruslah menulis untuk ambil bagian dalam sejarah kehidupan ini

Anakku...
Memang ayah bukan penggurit hebat
Mungkin puisi ayah tak semenarik william shakespeare
Bisa jadi syair ayah tak sebagus Kahlil Gibran
Atau mungkin pula gambar ayah tak sehebat Michael Angelo
Tapi ayah punya keyakinan besar menjadi ayah terbaik untuk keberhasilanmu

Anakku...
Ayah takkan berhenti sampai melihat engkau berhasil
Ayah takkan berhenti berdoa sebelum mengucapkan impianmu
Ayah takkan berhenti mensuport hingga engkau menjadi yang terbaik

Anakku...
Tak banyak yang ayah miliki
Kesederhanaan yang kuajarkan padamu
Pantang menyerah,,, baju yang kuberikan untukmu
Bersyukur,,, makanan yang kau santap sehari-hari
Berdoa,,, tuk melatih kekuatan menjaga diri
Harapan pada Allah membuat kita melangkah lebih hebat

Anakku...anakku...anakku,,, terimakasih telah menjadi inspirasiku
Terimakasih ya Allah...

Belajar dari Jombang Bersholawat bareng Habib Syekh Abdul Qodir Assegaf

Pengunjung yang memenuhi Alun-alun
Gambar Habib Syekh AA yang dibawa Syekher mania
Sahabat budiman kemarin malam terdapat acara “Jombang Bersholawat bareng Habib Abdul Qodir Assegaf”, walau sebelum pelaksanaan hujan mengguyur deras disekitar Alun-alun tempat acara tersebut tetapi para penonton tetap antusias datang kesini sejak siang. (luar biasa)... Para penonton itu banyak berasal dari ibu-ibu Muslimat, syehkher mania mulai dari Jombang, Mojokerto, Kediri, Nganjuk, Lamongan, sampai Bekasi Jakarta turut meramaikan acara Sholawatan pada malam hari.

Acara “Jombang Bersholawat” yang didukung langsung oleh Pemerintah Kabupaten Jombang ini, sebenarnya dalam momen menyantuni anak yatim perwakilan seluruh kecamatan di Jombang dan mendokan agar acara Pilkades serentak di Jombang berjalan dengan lancar.
Sahabat, mungkin sebagian belum tahu ya siapa itu Habib Abdul Qodir Assegaf, ok sekilas saja saya perkenalkan.

Habib Syekh Abdul Qodir Assegaf adalah seorang ulama yang lahir di Solo, 20 September 1961, sebagai pendakwah nama Habib Syekh AA belum dikenal secara luas oleh masyarakat, namun di kalangan jamaah majelis shalawat atau kegiatan Maulidan, Beliau cukup dikenal. Terutama karena tokoh yang satu ini memiliki suara yang sangat merdu. Cara dakwah beliau melalui sholawat & perilakunya yang cukup rendah hati banyak orang-orang menyukai dan menunggu kedatangannya.

Teryata tidak hanya grup band lo yang punya pendukung setia dan fanatik. Tidak kalah dengan “Sahabat Noah, Slankers, Orang Indonesia, smashblash dan lainnya” , Habib Syekh AA juga memiliki fans berat yang dinamai “Syekher Mania”. (he3x perbedaanya fannya disini campur mulai mudah sampai ibu-ibu pengajian). Syekher Mania ini saat acara sering membawa bendera, (yaaa mungkin itu dianggap panji) sehingga membuat acara semakin meriah. Eith tidak tanggung-tanggung ketua Sekher Mania Nasional itu bapak menteri BUMN kita, Dahlan Iskan.

Acara pada malam hari itu direkam TV 9 dan disiarkan Live Radio Suara Pendidikan Jombang, banyak membawa cerita tersendiri bagi penulisnya.

Pertama, acara semacam ini bisa menumbuhkan semangat kebersamaan yang tinggi, khususnya untuk teman-teman di NU yang sering terpecah saat PEMILU. Dengan sholawat berjamaah, Habib Syekh AA ini mengajak untuk bersatu kembali dan tidak terpecah belah diantaranya lagu yang dibawanya Syi’iran NU. Tetapi yang paling membuat terharu adalah saat Syekh AA menyanyikan “Sholawatun Bisalamil Mubin” dengan spontan para penontonnya tepuk tangan. Hmmm... keren :-)

Kedua, seperti biasanya penulis paling senang melihat pola aksi penggemar Syekh yang unik, diantaranya adalah mas Birgomi yang berpenampilan pelontos seperti tentara ini dari awal sampai akhir bernyanyi sambil menggoyang-goyangkan kepala juga (yang nonton jadi ikut tertawa). Mas birgomi memang baru saja tes masuk Perwira TNI, kebetulan pas liburan mengisi waktu dengan ikut acaranya Syekh. (kita doakan diterima sebagai perwira ya...amin)

Ketiga, Setiap kejadian pasti ada hikmah, di setiap acara pasti ada barang yang laris saat dijual. Penulis mengamati penjual paling laris adalah “penjual alas mika” seharga 2000 banyak diserbu pengunjung. Berikutnya pedagang buku sholawatan seharga 10.000 (bila ditawar bisa sampai jatuh 5.000) dan gambar Habib Syekh yang juga banyak diminati.

Keempat, hehehe kejadian lucu... ibu-ibu Muslimat meminta kenalan sama penulis ini, awalnya satu orang mengajak ngobrol, “dari mana mas” tanya ibu... “saking Mojoagung mawon ibu, panjenengan saking pundi”.... “O.. Mojoagung sini mas”, mulailah percakapan panjaaang lebar...dan ternyata ibu-ibu teman yang lain ikut mendekati ibu tadi dan mengajak ngobrol bersama, lalu saat mau selesei, “mas cek nambah dulur nyuwun nomor telfone”...hehehe oh iya bu boten nopo2 supaya tetap terjaga nggeh silaturahim, ternyata pemirsa saya kira satu ibu yang minta ternyata semuanya....wah seperti artis deh... sempat ada yang bilang mas saya ketua Muslimat dari kecamatan Plandaan kalau pas disana monggo silaturahim. Senang deh punya ibu banyak .

Ya Alhamdulillah acara mulai pukul 21.00 wib sampai 23.15 wib berjalan dengan lancar, penulis sampai lupa belum makan malam....hmmm ...ckckckck pasti karena senangnya lihat itu semua..

Semoga sukses....

Salam perjuangan

Manasik Haji yang Menusuk Hati

"Labaik Allah humma labaik. Labaika la syarikala kalabbaik, innal hamda wa ni’mata laka wal mulk. Laa syari kalaka.”

Yang artinya “Kusambut pnggilanMu ya Allah, kusambut panggilanMu, ku sambut panggilanMu, tiada sekutu bagiMu, kusambut panggilanMu. Sesungguhnya segala puji dan nikmat adalah milikMu, begitu juga kerajaan ini, tiada sekutu bagiMu”

Suasana bahagia saat mengantar keponakan yang masih TK Bunga Delima dalam Manasik Haji (TK atau Ra se-Mojoagung). Walau kondisi saat itu di Lapangan Miagan cukup panas pada pukul 8 pagi tetapi Jamaah Manasik Haji adik-adik Tk tetap antusias & bersemangat bersama pengantarnya dengan memakai pakaian putih-putih. :-)

Keponakan saya yang bernama “Clarence Elfreda Didrika Pratama” ini cukup riang dalam melakukan ritual-ritual Haji (rukun & wajibnya) karena melihat teman-teman lainnya yang cukup bersemangat, meski terlihat juga wajah kecapekan bahkan kelelahan dalam wajahnya tetap saja dia tidak menghiraukannya, dik Arsy tetap berusaha berjalan dan berjalan memutari miniatur Ka’bah padahal ibu sudah menawari digendong ya mbak, tetapi dia tidak mau dan memilih untuk berjalan. Subhanallah. Mungkin inilah kekuatan berjamaah yang bisa menyetrum spirit ke teman-teman yang lainnya.

Ritual-ritual yang dijalani disini memang tidak selengkap manasik haji orang dewasa, tetapi apa yang dilakukan panitia manasik Haji TK ini patut di apresiasi karena telah memberikan wawasan dan basic luar biasa tentag haji pada saat usia yang potensial. Ada ritual memakai pakaian ihram, mabit (berhenti di kemah dulu), melontar jumrah Ula, Wustha dan Aqobah (he3x... kalau biasanya memakai krikil tetapi adik-adik menggunakan jagung, wes lucu deh jadinya yang lihat) dan mengelilingi Ka’bah (Tawaf ifadah).

Tetapi ada kejadian luar biasa yang menyentuh hati penulis saudara budiman, saat ritual Haji berlangsung ketika panitia mengucapkan (menggema) takbir, Allahu Akbar 3x, Laailaahaillallahu Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahilham... terus dilakukan berkali-kali...ternyata sontak membuat hati ini bergetar & tak tahan untuk meneteskan air mata, rasa rindu kangen marah menyesal seolah-olah kumpul menjadi satu dan boooom air mata ini keluar dengan tanpa disadari.

Bersyukur rumah dekat sehingga langsung menuju mushola (sehingga nggak saingan sama anak kecil kata RA), ditempat inilah sebagai manusia lemah tak berdaya yang curhat ke Allah tentang rasa yang tiba-tiba meledak luar biasa. Rasa rindu karena ingin bersujud ditanah sucinNya, kangen ingin melakukan takbir dekat Ka'bah, sholawat disana, marah karena dosa-dosa atas kejadian masa lalu yang membuat pribadi ini merasa belum pantas untuk ketanah suciNya, Menyesal tahun lalu tidak jadi Umroh karena sesuatu hal padahal sudah membuat paspor (Allah belum mengizinkan).(hik hik hik :-( )

Dalam hati sedalam-dalamnya diiringi tetesan air mata setelah dhuha, hamba berdoa... Ya Allah hamba meminta maaf & bertaubat dengan sesungguh-sungguhnya atas perbuatan-perbuatan masa lalu ku yg bersimpang dosa, membuat Mu murka. Engkau Memberikan nikmat kepada kami tetapi kami mengembalikan kemaksiatan, Ya Allah ya Robbi takbir di manasik haji ini menjadi cambuk berharga untuk ku ke depan untuk menjadi pribadi lebih baik, berbuat yang terbaik di jalan Mu. Dst....

Sahabat budiman manasik haji yang dilakukan anak-anak TK memang terlihat sederhana tetapi bisa menjadikan momentum orang lain untuk menjadi lebih bersemangat meraih yang terbaik demi ridlonya Allah SWT.

Setiap pribadi pasti nanti memiliki momentum yang luar biasa saat hati dibukakan oleh Allah, acara luar biasa semoga setiap tahun bisa terus istiqomah diselenggarakan. Terimakasih wahai bapak dan ibu panitia Manasik Haji TK se kecamatan Mojoagung, semoga amal ibadah panjenengan semua dan yang membaca ini di balas Allah. Amin

Salam perjuangan (yakin usaha sampai)

Selalu Ada Alasan Kita Bersyukur (SAAKB)


Saat itu (7/11) Malam gelap menutupi kota Jombang & diselimuti dengan sumuknya suasana, sang awan pun sunyi tanpa kata-kata (speachless kali ya) sehingga membuat keadaan menjadi seperti biasanya (hehehe pengantar supaya seperti dicerita-cerita).

Sahabat budiman senang bisa bertemu lagi, ada sedikit pengalaman yang mau saya sharekan pada hari ini, disaat kemarin saya pulang dari aktivitas kerja (kebetulan pas pulang malam) terlihat ada seorang lelaki paruh baya sedang duduk sendiri di bawah tiang lampu penerangan jalan raya, di pertigaan arah menuju terminal Jombang sambil menawarkan koran. Dengan wajah kusut & lesu, pakaian yang kotor, sebenarnya sudah beberapa kali saya melihat orang ini duduk disitu dengan menjual korannya. Dalam pikiran ini tibalah muncul beberapa pertanyaan “apakah mungkin bisa laku bila menjual koran pada malam hari”, karena harga koran sangat cepat jatuh. Pagi dan agak siang sudah cukup berbeda harganya.

Sahabat budiman malam itu pukul 20.00 wib saya sempat kan untuk mampir ke sebelah orang tersebut dan orang tersebut langsung tersenyum mendatangi saya. Kurang lebih percakapannya dibawah ini

Bgs : pak mohon maaf lagi jualan koran apa (seraya memastikan) ...
Penjual : iy mas lagi jualan koran (sambil tersenyum), mas nya mau beli koran ya...

Bgs : iya bapak mau beli koran (dalam hati sebenarnya sudah ada setiap hari tapi tidak apa-apa namanya juga penasaran), O... jawa pos... berapa harganya...
Penjual : empat ribu mas (sambil mengangkat tangan kanannya 4)

Bgs : (dalam hati biasanya kalau sudah malam umumnya harganya menjadi 1.500) bapak saya beli koran ini 10.000 ya (sambil mengeluarkan uang 10.000)
Penjual : iy mas matursuwun matursuwun (seraut wajah bahagianya nampak)

Bgs : iy bapak sami-sami, tapi saya mau tanya-tanya ten njenengan kedik
Penjual : enggeh mas

Bgs : asmanipun njenengan sinten pak...
Penjual : Amirudin

Bgs : daleme pundi
Penjual : niku mas Sambong Duruan, gang 2, nom 7

Bgs : pun lami nggeh sadean koran ten mriki...
Penjual : enggeh sampun dangu mas.

Bgs : Berapa koran bapak bisa menjual koran setiap harinya... (berlagak kayak reporter ini)
Penjual : nggeh mboten mesti mas

Bgs : nggeh maaf berapa bapak biasanya pinten pendapatanipun
Penjual : nggeh mboten mesti mas kadang nggeh sampai 40 ribu

Bgs : mulai jam pinten sadeanipun
Penjual : injing sampai dalu (kadang nggeh jam 9 pagi sampai 9 malam)

Bgs : lo pak kengen nopo niki kaki njenengan perbanan (hehehe sok kepo banget ya...)
Penjual : nggeh mas niki injing wau mantun subuhan ketabrak becak..
Bgs : lo pak kok saget nggeh... (sambil menghiburnya)

Sahabat budiman karena durasi saya ringkas ya :-) , dengan kaki diperban akibat tertabrak becak bapak Amirudin perhari mendapat pemasukan 40 ribu. Uang 40 ribu ini digunakan untuk biaya kehidupannya dan merawat ayahnya yang sudah berusia 67 tahun. La berapa umur bapak Amirudin pasti tanya pembaca....umur pak Amir sekitar 40 an hidup hanya bersama ayahnya dan belum berhasil dalam membina rumah tangganya.

Diakhir kita ngobrol, pak Amirudin bicara “ semoga masnya sukses nggeh, Allah seng bales nggeh mas”.... amin3x, iy bapak terimakasih doanya, semoga pak amirudin juga sukses nggeh...amin (wah tidak terasa sudah 30 menit obrolannya berlangsung),
Assalamualaikum...(sambil meneruskan perjalanan pulang).

Sahabat budiman bisa jadi beginilah salah satu cara Allah untuk mengingatkan kita bahwa kita harus terus bersyukur padaNya, selalu ada alasan kita bersyukur (SAAKB). Karena dengan bersyukur salah satu manfaatnya membuat segala aktivitas kita menjadi lebih damai di hati.

Sahabat ada 3 (tiga) hal yang bisa kita ambil pelajaran untuk keadaan seperti ini :
Pertama, Allah menyuruh kita terus bersyukur dalam keadaan apapapun, dari kejadian kita bisa mengambil hikmah bahwa masih banyak orang-orang diluar sana yang berjuang lebih berat daripada kita, dengan jam kerja yang panjang, suara bising kendaraan, polusi asap kendaraan & tentunya panasnya matahari yang sudah menjadi makanan sehari-harinya. Hidup tanpa tujuan yang pasti, bisa makan saja hari ini mereka sudah bersyukur, bagaimana dengan kita sahabat budiman....

Kedua, Setiap hasil pasti diperlukan perjuangan. Pak Amirudin untuk mendapatkan maksimal 40 ribu dilakukan dengan berjualan koran dari pagi sampai malam. Perjuangan disini penting, tidak ada yang instan proses tetaplah yang berbicara pada akhirnya.

Ketiga, Senyum ala Pepsoden diperlukan disini, walau suasananya capek kerja seharian tetapi pak Amirudin tetap tersenyum saat menawarkan korannya. Senyum ini penting dilakukan, (pokoke g senyum2 dewe la dadi gilani rek), senyum selain menarik kebahagiaan juga bisa menarik rizki. Daripada galau berfikir masalah yang berat mending mengatasi masalah dengan senyuman. Karena orang yang ngotot, cemberut itu menggunakan 74 otot (makanya cepat capek) sedang senyum menggunakan 17 otot (ini yang membuat wajahnya selalu bersinar kalau tersenyum). Senyum membuat kita lebih bahagia, bahagia akan menarik kesuksesan.

Nah sahabat budiman, banyak kejadian di sekitar kita yang bisa di ambil hikmah dan pelajaran untuk kehidupan kita lebih baik. Semoga bermanfaat.... ^_^
Salam Perjuangan
Di Like juga ya page facebook https: jejakbagus
Sumber : www.jejakbagus.blogspot.com
monggo mampir di catatan FB KLIK SINI



Mission Impossible yang Menyukseskan


Mission Impossible merupakan film yang tak asing lagi ditelinga kita, khususnya untuk penggemar film action (hmmm walau orang Jombang belum punya gedung bioskop yg standart, biasanya kalau kita ingin lihat pemutaran film perdana ya harus merantau dulu ke Mojokerto, Kediri, Malang atau SBY, hehehe menandakan orang jombang suka berjuang). Mission Impossible sebuah film yang menceritakan tentang sebuah “Misi yang tidak mungkin” yang harus dilakukan oleh sebuah agen/ tim, namun dalam proses yang cukup berliku akhirnya misi itu bisa diseleseikannya juga.

Sama dalam kehidupan sehari-hari kita, banyak mission impossible yang sering kita jumpai bahkan semenjak kita kecil, tetapi toh semuanya bisa kita lalui hingga seperti sekarang ini. Kenapa kita sering memiliki Mission impossible, hal ini tak lain karena sifat dasar manusia, TDW mengatakan bahwa manusia suka mendekati kenikmatan dan menjauhi kesengsaraan. Karena inilah Mindset (pola pikir) kita secara alami saat ada tantangan cenderung berusaha mencari amannya aja, ndak belajar tapi ingin nilainya 100, ndak kerja tapi ingin gaji segede-gedenya (hayoo ngakuuu termasuk kita nggak).

Sahabat, adik-adikku, semuanya termasuk penulis sendiri yang saat ini masih berjuang tidak mungkin kita bisa menghindari masalah, tidak mungkin selamanya kita lari dari masalah, sampai kapan engkau bersembunyi dari masalah. Setiap masalah adalah tantangan kehidupan dari Allah sebagai pertanda bahwa Allah menyayangi kita dengan cara menguji (terlepas adzab), tujuannya untuk menaikkan level ketingkat lebih tinggi. Semakin kita memiliki harapan tinggi semakin tinggi pula tantangan yang kita peroleh, karena Allah tahu apa yang kita butuhkan bukan sekedar keinginan kita semata. (kata-kata yang sering sahabat ucapkan)

Tidak ada masalah yang tak bisa di atasi selama diri kita masih bernafas didunia. Batu yang besarpun kalau secara konsisten tertetes air secara terus menerus lambat laun juga hancur, beginilah Allah cara berpesan Via Alam. Sebenarny Allah tidak ingin manusia di bumi ini menjadi gagal, tetapi terkadang kitalah yang tidak sabar dengan cara Allah, lalu akhirnya minta jalan instan sehingga lebih bersahabat dengan para syetan. (huuuh semoga kita tidak termasuk ya)

3 Hal yang bisa kita lakukan untuk Mission Impossible yang menyukseskan adalah
1.Saat ada tantangan hadir, & pikiran kita mengatakan “berat & sulit ini” segera dirubah dengan Mengalihkan pikiran kita dengan menyambut “Selamat datang tantangan lalu bayangkan Allah mau menaikkan level & saya sedang diuji, ok saya akan hadapi yang terbaik”.
Pola pikir positif ini akan membedakan langkah dan daya juang kita menjadi lebih bersemangat. (dicoba aja pasti akan ketahuan hasilnya).

2. Paksa tubuh kita untuk Bergerak atau Action lebih dibanding biasanya,
Misalnya: kalau kita ingin berprestasi masuk peringkat 3 besar di kelas, saat biasanya kita belajar 1 jam maka harus di tambah belajar menjadi 3 jam (terlepas koreksi setiap pribadi dalam belajar yang efektif). Albert Eistein mengatakan kalau kita ingin mengharapkan sesuatu yang lebih sedangkan kita berusaha seperti hari kemarin, orang ini dinamakan GILA. Secara logika kalau ingin hasil lebih maka harus dilakukan usaha yang lebih.

3. KEYAKINAN
Berhasil, kenapa hal ini penting.... sebenarnya tidak hanya penting tetapi cukup puuuwenting rek, kata bahasa wong jombangan hehehe.
Ternyata keyakinan ini seperti Magnet besar dalam tubuh kita, keyakinan akan menarik kekuatan luar biasa walau saat itu kita pada titik lemah. Keyakinan ini juga bisa membuat rasa sakit tidak terasa demi sebuah tujuan mulia.

Seorang Thomas Alfa Edison untuk membuat bola lampu diperlukan 999 kali dalam mencoba. Itulah keyakinan, beliau yakin bahwa satu cara lagi akan sukses & jebreeet bola lampu ditemukan. Bayangkan saja jika saat 999 kali mencoba si Thomas memutuskan menyerah & penemuan itu diteruskan orang dari Indonesia, bisa jadi penemunya adalah orang asli Indonesia (keren dunk).

Sahabat semuanya & penulis tanpa terkecuali, selama masih hidup di dunia pasti masih dalam taraf Berjuang...kecuali diri kita sudah di rumah ukuran 2x1. Penulis sangat suka memberi motivasi kepada para siswa maupun mahasiswa karena kekuatan itu akan dikembalikan Allah pada kita yang memulainya. Jika langkah kecil kita belum berhasil maka terus buat KEYAKINAN dalam mind set kita bahwa tinggal beberapa langkah lagi akan menjadi LANGKAH BESAR. Dan hasilnya... Semuanya akan indah pada waktunya...

Tiada sesuatu yang sempurna, karena itulah kita terus belajar dari kehidupan tuk lebih baik, semoga sukses..amin...maaf kalau ada salahnya... inspirasi muncul tiba-tiba. ^_^

Salam Perjuangan

5 cara Tembus Prestasi (impian) dalam Kehidupan

Sahabat pasti setiap manusia ingin berprestasi sejak kecil ataupun hingga saat ini. Prestasi termasuk salah satu tujuan yang ingin diraih sebagian besar orang di dunia ini.

Prestasi itu sendiri juga bisa diartikan penghargaan atas hasil kerja keras kita dalam berproses. Prestasi itu juga bisa dijadikan ajang pembuktian bahwa kita layak untuk menang dalam persaingan.

Tapi nyatanya tidak semua orang bisa meraih prestasi dengan mudah, karena untuk meraihnya banyak tantangan & masalah harus dilaluinya. Prestasi disini bukan sebatas juara kelas melainkan juga prestasi dalam kehidupan Riil baik karir maupun tujuan hidup laiinya.

Berikut 5 tips untuk mendongkrak prestasi dalam kehidupan kita yang luar biasa :
1. Buatlah GOAL atau rencanakan TARGET prestasi yang hendak dicapai.
Layaknya kapal yang berlayar dilautan tentu memiliki arah tujuan, nah sama dengan kehidupan kita, GOAL atau target ini memudahkan kita untuk mengetahui Prestasi yang harus dicapai. Goal & Target ditulis jangan diawang-awang karena manusia mudah lupa.

2. VISUALISASIKAN GOAL atau Target Prestasimu
Visualisasi adalah membayangkan & merenungkan dengan sepenuh hati bahwa Target rencana kita akan berhasil. Visualisasikan TARGETmu setiap hari sebelum beraktivitas dilakukan karena visualisasi bisa menarik semangat & percaya diri dalam kehidupan sehari-hari.

3. FOKUS & KONSISTEN dalam ACTION
Tahap inilah yang dirasa paling berat apalagi harus fokus & konsisten. Sahabat semua orang-orang yang berprestasi bila diselidiki ternyata ada kesamaan, apa itu... kesamaanya ialah mampu kerja keras & konsisten. Tuhan tidak akan menguji hambanya melebihi batas kemampuannya. Jika setiap sahabat mendapat masalah & kita memilih untuk mundur, berarti sama halnya kita mengurungkan GOAL di masa yang akan datang.

4. EVALUASI setiap akhir minggu atau akhir bulan
Hal tak kalah pentingnya adalah Evaluasi, evaluasi ini adalah difungsikan setiap pribadi untuk melihat kinerja dan hasil yang telah kita kerjakan. Penting untuk dilakukan, bila terdapat kekeliruan maka harus ada perubahan yang dilakukan

5. Doa
Doa sebenarnya tidak di poin 5 saja, tetapi dari aktivitas 1 sd 4 harus terus dikuatkan dengan doa. Ibaratnya setiap saat kita melangkah selalu melibatkan Tuhan. Saat Doa selalu dipanjatkan, semua masalah yang berat akan bisa diseleseikan dengan solusi yang datang tiba-tiba dari Allah. kuncinya "Believe & Iman".

Sahabat beberapa tips diatas diangkat dari analisis penulis secara umum, semuanya akan kembali kepada pribadinya dalam meraih impian. Allah sesuai dengan prasangka hambanya. Jaga pikiran dan semangat kita...semoga sukses amin

sumber : www.jejakbagus.blogspot.com

Translate

Kita Pasti Bisa

Kita Pasti Bisa
Berprestasi & Bermanfaat untuk sesama

Friends

Popular Posts

Hubungi Penulis

Nama

Email *

Pesan *

 
Support : Bagus Justice | Belajar Ekonomi Menyenangkan | Platnama
Copyright © 2013. JejakBagus.com - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger