Pelajaran Berharga dari seekor Codot (sejenis kelelawar pemakan buah2an)

"Selalu ada kekuatan pada diri kita untuk menjadi lebih baik"

Beberapa waktu lalu sahabat baik saya, mas sidiq santosa share pengalamannya saat melihat se-ekor codot, saya coba menuturkan kembali pengalamannya dengan bahasa saya sendiri.

Di kisahkan di pagi hari mas sidiq berjalan keluar rumah ditemani semerbak embun yang dinginnya menyelimuti suasana keindahan saat itu. Dengan tatapan tak sengaja kearah pohon mangga didepan rumahnya, terlihatlah di sela-sela dedaunan yang rimbun terdapat buah mangga yg mulai tua. Dari bawah terlihat sekelompok gerombolan buah-buahan yang nampak satu buah yang ujungnya di makan oleh Codot.

Sekilas dari kejauhan tidak ada perbedaan yang mencolok dengan buah lainnya, tetapi karena penasaran besar dari lubuk hati membawa alam sadarnya mengambil sebuah galah panjang tuk diambil keseluruhan buah tersebut. Setelah diambil segerombolan buah mangga itu, kemudian dilakukanlah proses identifikasi satu persatu buah-buah yg telah diambilnya, ada yang agak kecil, ada yang bulat dan ada juga yang lonjong termasuk juga buah yang dimakan sang Codot.

Hasilnya sungguh luar biasa sahabat, kenapa Codot itu memakan buah tersebut, bukan karena faktor lapar banget seperti kita (manusia)...kalau lapar langsung sikaaat segala makanan yang didepan mata hehehe endingnya perutnya muleees (hayooo siapa yang gragas.com). Ternyata dalam satu gerombol buah-buahan tersebut yang telah dimakan sang codot merupakan buah terbaik (tidak ada cacat pada buahnya, kulitnya halus, bentuknya bagus dan kematangannya pas dibadingkan dengan yang lain). Woow Subhanallah...amazing sekali...

Dari sini kita bisa mengambil Hikmah atau pelajaran bahwa, maaf sekelas Codot saja yang tidak sekolah SD, SMP, SMA bahkan sampai Perguruan Tinggi mampu memilih buah yang terbaik, dari segi bentuknya, warnanya, dan kematangannya untuk dimakan. Mungkin sebagian sahabat dalam hati akan bertanya “tentu saja kan itu Codot sudah diberikan bekal atau insting oleh Tuhan sehingga mampu tuk memilih buah terbaik”.

Baiklah itu pertanyaan yang tidak salah, Sekarang dengan pikiran & hati jernih saya kembalikan kepada para sahabat, bukan maksud menggurui atau menasehati tetapi bukankah kita diciptakan Allah di dunia ini dengan bekal yang luar biasa. Contohnya : setiap manusia diberikan Allah bekal dalam otaknya terdapat 100 Milyar sel aktif & 900 Milyar pasif untuk berpikir dan aktivitas lainnya (dikutip dari hasil penelitian).

Setiap pribadi pasti diberikan Allah kelebihan dan diiringi pula suatu kekurangan. Terkadang kita sibuk dengan kekurangan kita tetapi jarang mengoptimalkan kelebihan kita sehingga hidup ini terasa biasa mengalir begitu saja tanpa arah tujuan yang jelas. Bila Codot saja mampu tuk mengoptimalkan bekal dari Allah, bagaimana dengan kita sahabat sudahkah kita mengoptimalkannya. Teruslah bersemangat sahabat mari kita cari potensi diri dan kembangkanlah... inilah media saling memberi semangat untuk terus menjadi lebih baik. Semoga sukses...amin

Salam perjuangan dan thanks for Codot
terima kasih mas Sidiq
Yakin usaha sampai
Mampir di catatan FB Klik SINI

sumber : fb : santos sidiq
page like FB : jejak bagus
blog : www.jejakbagus.blogspot.com